Review Series Succession – Kisah “Jenaka” Keluarga Konglomerat yang Saling Jegal

Poster Succession.

Dalam banyak hal, kita masyarakat awam ingin terlahir dalam keluarga kaya raya agar tidak perlu memikirkan uang. Namun series Succession besutan HBO mengantarkan kita pada sisi lain keluarga kaya raya; bagaimana mereka hidup, saling serang, namun tetap jenaka dalam ber-“keluarga”. Marilah kita selami kehidupan keluarga Roy; pemilik bisnis media dan taman hiburan serta kapal layar yang harta kekayaannya mungkin tidak habis tujuh turunan. 

Major Characters

Logan Roy

Berlatar di kota cantik nan sibuk New York City, berdiri sebuah perusahaan media yang dibangun dan dipimpin oleh Logan Roy (Brian Cox) – seorang pria Scottish yang gila kekuasaan bahkan di umurnya yang menginjak 80 tahun enggan melepaskan jabatan tertinggi di Waystar-Royco perusahannya. Logan memiliki 4 orang anak; 3 laki-laki dan 1 perempuan yang kesemuanya telah dewasa. 

Connor Roy

Anak pertamanya bernama Connor Roy (Alan Ruck), seorang pria paruh baya yang “tolol” yang paling “tidak berguna” di keluarganya. Dia tidak memiliki pekerjaan maupun jabatan di Waystar-Royco, semata-mata karena dia tidak tertarik dengan dunia kerja dan hanya menghabiskan waktunya di vila mewah di New Mexico sambil memacari perempuan-perempuan cantik. 

Kendall Roy

Anak kedua bernama Kendall Roy (Jeremy Strong) (yang juga menjadi tokoh utama di serial ini), seorang pria 40an tahun yang telah berpisah dengan istrinya serta memiliki 2 orang anak yang masih kecil. Kendall digadang-gadang sebagai penerus perusahaan karena kinerjanya yang luar biasa meski tetap dianggap tidak mampu dan layak oleh ayahnya sendiri. Kendall amat sangat berharap dialah yang menjadi successor ayahnya dan menjadi CEO meski banyak hadangan dan rintangan yang dijelaskan dengan apik selama 2 season serial ini tayang. 

Siobhan Roy

Anak ketiga adalah Siobhan Roy (Sarah Snook), atau yang biasa dipanggil Shiv, seorang wanita cantik, pintar, intelek, dan suka politik. Sehari-hari dia bekerja sebagai penasehat politik senator atau calon presiden US. Di season 1 diceritakan Shiv menikah dengan Tom Wambsgans (Matthew Mcfadyen), seorang pegawai teladan di perusahaan ayahnya. Tidak lama setelah menikah, Tom diangkat menjadi kepala perusahaan media mertuanya yaitu ATN News. Awalnya Shiv tidak tertarik untuk nimbrung di game of thrones perusahaan, namun di awal season 2 sang ayah dengan diam-diam memintanya bersiap diri menjadi CEO. Akhirnya Shiv yang awalnya menganggap dirinya tidak pernah diperhitungkan menjadi ‘beringas’ untuk mencapai title sebagai penerus ayahnya. 

Roman Roy

Anak terakhir dan yang paling ngawur omongannya adalah Roman Roy (Kieran Culkin) atau yang biasa ayahnya panggil dengan “Romulus” Roy. Si Roman ini anaknya kenanak-kanakan meski bukan anak-anak lagi. Sama seperti kakak pertamanya Connor, dirinya masih single meski gonta-ganti pacar. Selama 2 season, Roman memiliki hubungan spesial dengan Gerri (J-Smith Cameron), seorang wanita seumuran ibunya yang juga menjabat di perusahaan ayahnya dan telah mengabdi lebih dari 40 tahun. Bersama-sama, duo maut ini tidak terpisahkan. Gerri lebih sering berperan sebagai ibu Roman yang selalu membantu Roman keluar dari masalah yang diciptakannya sendiri. 

Tom (kiri) dan Greg (kanan)

Ada satu tokoh utama lagi, namanya Gregory Hirsch (Nicholas Braun) atau yang biasa dikenal dengan Greg the Egg atau Cousin Greg. Seperti sebutannya, si Greg ini adalah sepupu dari Roy bersaudara, atau cucu dari Ewan Roy – kakak laki-laki Logan Roy. Ewan dan Logan tidak memiliki hubungan baik sehingga awalnya Greg yang miskin dan pengangguran nyaris tidak diterima bekerja oleh Logan Roy, meski akhirnya dengan bantuan Tom, Greg mendapat pekerjaan sebagai asisten pribadi Tom dan belajar dari 0 arti “jegal-jegalan” dan menyelamatkan diri di keluarga disfungsi tersebut. 

SINOPSIS – Major Spoiler
Season 1 – Awal Mula Pemberontakan

Secara garis besar, Succession memiliki konsep yang sama dengan Game of Thrones, hanya saja peserta perebutan tahta ini adalah ayah dengan anak-anak kandungnya. 

Logan terserang stroke sedang ditunggui Marcia istrinya.

Logan Roy yang telah tua, terserang stroke di hari ulang tahun ke 80nya. Sebelumnya, Logan memaksa anak-anaknya menandatangani kontrak yang berisi kalimat kalau istri keduanya, Marcia, akan menjadi penggantinya Ketika meninggal kelak. Sontak saja keempat anaknya tidak setuju. Bukan hanya karena Marcia adalah ibu tiri mereka, juga kehidupan Marcia yang misterius (Marcia ini adalah imigran dari Lebanon). Selama Logan dirawat di rumah sakit, keempat anaknya berdiskusi apa yang sebaiknya mereka lakukan: setuju dengan permintaan Logan atau bertindak melawan kuasa ayah mereka. 

Kendall menjadi CEO dan Roman menjadi COO sementara.

Kendall yang digadang-gadang sebagai CEO selanjutnya, dengan persetujuan Roman adiknya akhirnya me”maksa” menjadi CEO selama ayahnya terbaring sakit, sedangkan Roman adiknya bertindak sebagai COO (Chief of Operating Officer). Shiv dan Connor setuju-setuju saja dengan hal ini ketimbang harus tanda tangan kontrak si ibu tirinya sebagai pengganti ayah mereka. Semua jajaran pemegang saham setuju dengan hal ini, hal tersebut karena Kendall masih muda dan tidak kuno serta lebih fleksibel dalam memimpin tidak seperti ayahnya yang keras kepala. 

Logan kembali memimpin rapat pemegang saham.

Hari berganti dan Logan pun sembuh dari stroke. Dia pulang ke rumah dan mengumumkan ke perusahaan kalau dia akan mengambil alih posisi CEO karena telah merasa sembuh. Kendall sebenarnya tidak setuju dengan hal ini, namun dirinya hanya memendamnya saja. Diam-diam Kendall menghimpun kekuatan untuk menggulingkan ayahnya dengan mencuri perhatian para pemegang saham terbesar di perusahaan. Setelah dihitung-hitung, orang yang setuju dengan rencana kudeta Kendall telah melebihi 50%, yang itu berarti ayahnya dapat sukses digulingkan. 

Kendall berusaha mengkudeta ayahnya lewat telepon.

Sayangnya ketika rapat “penggulingan” berlangsung, Kendall terjebak macet dan tidak bisa hadir di ruangan. Para pengikutnya ketakutan Logan akan marah begitu topik penggulingan ini dibawa masuk. Lewat sambungan telepon (sambil berusaha juga untuk menyibak kemacetan New York City), Kendall Roy menyatakan Mosi Tidak Percaya pada ayahnya sendiri dengan alasan ayahnya telah pikun dan dianggap tidak mampu meng-handle perusahaan sebesar Waystar-Royco. Kendall lalu meminta semua pemegang saham untuk menyatakan dukungan padanya. Sayangnya, melihat Logan marah-marah dan mengupat, para pendukungnya menyatakan tidak setuju dengan Tindakan Kendall. Beberapa yang keukeuh mendukung Kendall pun langsung dipecat di tempat oleh Logan Roy. Sambil berpeluh keringat, Kendall sampai di ruang rapat dan mendapati kalau dirinya kalah. Sejak saat itu pertarungan sengit Logan dan anaknya Kendall dimulai. 

Kendall juga langsung dipecat dari jabatan. Kendall stress dan mulai memakai narkotika lagi (sebelumnya dia adalah seorang pecandu yang membuat ayahnya tidak yakin Kendall bisa bersih dan memimpin dengan baik). Efek narkotika yang dihirupnya membuat Kendall semakin menjadi-jadi ingin menggulingkan ayahnya. Berbekal beberapa pengikutnya di perusahaan, Kendall menjanjikan akan membawa perubahan pada perusahaan dan memperkaya investor. Stewy dan Sandy (investor besar di Waystar-Royco) setuju untuk membantu Kendall. 

Petugas katering yang tewas dalam kecelakaan.

Long story short, ketika rencana telah tersusun matang dan siap diluncurkan, kejadian tidak diharapkan terjadi. Saat itu hari pernikahan Shiv dan Tom, segenap orang penting perusahaan diundang. Kendall dengan percaya diri menantang Logan ayahnya untuk mundur dari jabatannya atau dia akan mengkudeta dengan bantuan Stewy dan Sandy. Logan marah-marah dan mengusir Kendall keluar kamar. Malam harinya Kendall ingin menghisab sabu dan mendatangi petugas catering yang juga seorang pecandu. Kendall lalu mengajaknya naik mobil ke sebuah bar di luar kastil tempat pernikahan. Sayangnya, karena sedang nge-fly dan tidak sadar ada seekor rusa di tangah jalan, Kendall kehilangan kendali dan mencebur ke sungai. Kendall berusaha menyelamatkan petugas catering tersebut, sayangnya mobil telah tenggelam terlalu dalam dan sabuk pengaman menyulitkan proses evakuasi. Kendall yang berhasil selamat berlari ketakutan. Dia sadar telah berbuat salah karena tidak berhasil menyelamatkan anak yang malam tersebut. Dengan terengah-engah Kendall berusaha pulang diam-diam ke kastil, mandi sebersih mungkin, dan keluar ke pesta kembali seolah-oleh tidak terjadi apa-apa.  

Keesokan paginya, Kendall dipanggil oleh ayahnya secara pribadi. Diceritakan kalau petugas katering meninggal tenggelam di sungai karena menyetir dalam keadaan mabuk. Di lokasi kejadian ditemukanlah kunci kamar Kendall, dan ayahnya bertanya apakah ada barangnya yang dicuri. Kendall sadar ayahnya sedang berusaha menutupi kejadian yang sebenarnya dengan membuat seolah-olah kejadian tersebut murni kecelakaan. Sambil memeluk anaknya, Logan mengatakan kalau Kendall harus berhenti melawannya apabila mau boroknya tertutupi. Dengan menangis tersedu-sedu, Kendall menyetujui ayahnya. Mulai dari kejadian itu, Kendall menarik semua rencana kudetanya tanpa alasan. Stewy dan Sandy sangat kecewa dengan putusan Kendall dan tidak terima. Mereka tetap akan menghancurkan Logan, dan sekarang juga akan menghancurkan Kendall. Kendall tetap diam tutup mulut dan pandangannya semakin kabur. Season 1 selesai. 

Kendall menangis akan kesalahannya.

Season 2 – Melawan Sang Singa Penguasa

Setelah season 1 ditutup dengan penyerahan diri Kendall, season 2 dibuka dengan latar 48 jam setelahnya. Diceritakan Kendall di-“paksa” untuk melakukan siaran pers yang isinya ialah dirinya tidak tertarik dengan rencana yang Stewy dan Sandy ajukan dan lebih memilih rencana ayahnya karena satu alasan simple, “Because my father’s plan was better”. Tentunya Roman dan Shiv bertanya-tanya apa yang membuat kakak mereka menyerah pada ayahnya. Apalagi menyerah dengan tiba-tiba. Namun Kendall hanya diam dan menatap kosong setiap ditanya apa yang sebenarnya terjadi. 

Logan mengklarifikasi dukungannya terhadap ayahnya.

Setelah berhasil menaklukkan ‘musuh’ terbesarnya, Logan mulai memanggil seluruh anggota keluarga dan staf untuk membicarakan masa depan perusahaan. Logan sadar apabila dunia media yang sedang berjaya ini mungkin sekali akan tumbang. Maka dia berencana untuk menjual semua saham dan asetnya ketimbang mengurus perusahaan yang bisa jadi bangkrut 10 tahun kedepan. Namun usulan menjual perusahaan ditolak mentah-mentah oleh Shiv. Ayahnya yang sadar Shiv punya potensi, membujuk Shiv agar mau keluar dari pekerjaannya sekarang sebagai penasehat politik seorang senator dan beralih kerja ke perusahaan keluarga. Awalnya Shiv menolak namun akhirnya mengiyakan, karena dia muak bekerja dengan mantan kekasihnya. Sayangnya bisikan Logan untuk menjadikan CEO masih abu-abu karena dia tidak mau mengakui di depan publik kalau Shiv adalah penerusnya. Shiv agak kecewa karena harus menunggu 3 tahun sebelum dipromosikan oleh ayahnya. 

Shiv setuju dengan rencana Logan.

Logan yang dikenal pendendam dan tanpa ampun ingin menghabisi Stewy dkk. Dia berencana untuk membeli sebuah media besar bernama Pierce agar penyatuan Waystar-Royco dengan Pierce membuat Stewy dkk keder. Sayangnya tidak mudah untuk membeli Pierce karena banyak permintaan yang diajukan oleh pihak Pierce. Di saat deal-deal-an harga dengan Pierce itulah Logan berkenalan dengan perwakilan Pierce seorang wanita paruh baya nan cerdas bernama Rhea. Perkenalan tersebut juga yang membuat Marcia, istri Logan, murka. Hubungan mereka berdua kendor dan di akhir season Marcia meninggalkan Logan. Setelah Shiv membuat malu Logan di acara makan malam, Logan lalu menujuk Rhea sebagai CEO baru di Waystar-Royco. Shiv dan Roman tidak terkejut dengan penunjukkan ini, karena bagaimanapun mereka telah sadar Rhea memiliki akal untuk menguasai Logan. 

Rhea ditunjuk menjadi CEO baru.

Sementara itu Kendall masihlah jadi anak penurut namun suram. Ada satu adegan yang masih membuatku ngekek tujuh hari, yaitu Kendall menyanyi rap yang berisi deskripsi dan sifat ayahnya. Silakan lihat videonya dibawah ini.

 

Saking menurutnya, Kendall bahkan berani memecat seluruh karyawan Volture, anak perusahaan Waystar-Royco hanya karena, “My dad told me so.” Disini benar-benar acting Jeremy Strong sebagai Kendall patut diacungi jempol (yang juga membawanya memenangkan penghargaan Emmy sebagai aktor terbaik mengalahkan Brian Cox yang memerankan Logan ayahnya.

 

Belum selesai polemik penunjukan Rhea sebagai CEO, masalah mengenai pelecehan seksual di salah satu kapal pesiar milik Waystar-Royco pun muncul ke publik. Pelecehan tersebut dialami oleh salah seorang penari muda yang dengan iming-iming diberi pekerjaan harus mau tidur dengan salah satu petinggi Waystar. Tentu saja sebenarnya hampir semua petinggi Waystar tahu masalah ini. Hanya saja mereka menutupinya dengan cara menghancurkan dokumen penting yang isinya penyelesaian masalah dengan uang. Pihak yang diminta menghancurkan dokumen tidak lain dan tidak bukan adalah Cousin Greg, atas permintaan Tom. Greg berhasil menyelamatkan beberapa lembar dokumen bukti yang seharusnya dihancurkan, dengan dalih sebagai jaminan agar dia tidak dipecat dari perusahaan. Hanya Tom dan Kendall yang tahu hal tersebut. 

Logan dan Kendall bersaksi di hadapan parlemen.

Meskipun telah disidang di hadapan parlemen dan pihak korban telah mengundurkan diri hadir di persidangan (setelah di”desak” oleh Shiv), Logan meminta agar ada 1 orang yang dikorbankan untuk menyelamatkan reputasi perusahaan. Rencananya ialah orang tersebut harus mengakui tindak pelecehan seksual yang terjadi dan bersedia dipenjara, dan Logan akan sebisa mungkin membantu mengeluarkan si pihak tadi dari penjara dengan uangnya. Rhea yang sejak kasus pelecehan di Waystar muncul menjadi tidak respect dengan Logan dan pada akhirnya mengundurkan diri sebagai CEO. Dia tidak suka dengan jalan licik Logan menutupi kasus tersebut. 

Rhea meninggalan Logan.

Tentu saja tidak ada yang mau dijadikan kambing hitam. Kesemuanya saling lempar tanggung jawab hingga pada akhirnya Kendall menyetujui sebagai korbannya. Dia beranggapan kalau sudah waktunya untuk menebus kesalahan karena telah “membunuh” bocah catering tempo dulu, yang rasa penyesalannya tidak pernah hilang. Logan pun bangga pada Kendall yang berani bertanggung jawab. 

Kendall melakukan siaran pers.

Kendall akhirnya pulang ke New York Bersama Greg untuk siaran pers, sedangkan anggota keluarga lainnya tetap tinggal di atas kapal pesiar di laut Mediterania. Apa yang seharusnya diucapkan Kendall mengenai permintaan maafnya justru menjadi drama finale yang paling mengesankan. Alih-alih minta maaf, Kendall menuduh ayahnya pembohong dan menutupi kasus tersebut selama bertahun-tahun. Kendall bahkan menyatakan memiliki bukti bahwa ayahnya sebenarnya mengetahui kasus pelecehan tersebut dan menandatangi dokumen penutupan kasus; dokumen yang berhasil diselamatkan Greg dari kobaran api yang Tom ciptakan. Konferensi pers menjadi riuh dan Shiv serta Roman yang menonton dari televisi terkejut Kendall berani melakukannya. Sedangkan Logan hanya memandang dengan benci namun tersenyum kecil seakan-akan bangga pada apa yang dilakukan putranya tersebut. Lalu film pun berakhir… eh lanjut ke season 3 maksudnya sayyy. 

Greg memegang amplop bukti keterlibatan Logan.

Logan Roy antara benci dan bangga pada Kendall.

Review

Sebenarnya ada banyak detail yang tidak aku ceritakan di cuplikan diatas. Yang aku suka dari Succession ini ialah dialog-dialognya yang cerdas. Namun jujur saja, Bahasa yang digunakan amat sangat tidak formal dan penuh dengan kata-kata gaul dan istilah kantoran. Untuk itu saya sarankan agar menontonnya menggunakan subtitle agar lebih paham. Kualitas acting para pemainnya oh jangan diragukan lagi. Semua berhasil memerankan perannya dengan baik terutama Cousin Greg, Kendall, dan Roman. Trio tersebut benar-benar mencuri perhatian pemirsa. Masih aka nada kelanjutan season 3, namun belum tahu kapan rilisnya. Sejauh ini Succession banyak memenangkan beragam penghargaan, dan tidak kalah riuh dari Game of Thrones. Membosankan? Tentu tidak sama sekali. Dua season masing-masing 10 episode aku habiskan dalam seminggu. Hehe. 

Dari menonton series ini, ada pertanyaan besar di hidupku. Kalau kehidupan orang super kaya serumit ini, mending jadi orang biasa-biasa aja deh. Nikmati hidup matahari terbit dan tenggelam sambil sesekali menghirup angin yang berembus, ketimbang harus “jorok-jorokan” dengan saudara sendiri hanya untuk menjadi CEO. Satu hal lagi yang menarik, SOUNDTRACK-nya! Silakan nikmati OST dibawah ini. Dijamin selama mendengarkan anda akan berasa jadi anggota keluarga Roy, raksasa konglomerat media dunia!