Investasi Emas dengan Pluang via GoInvestasi

 Investasi kini sedang digandrungi anak muda. Mulai dari investasi di reksadana hingga yang makin populer yaitu investasi emas. Saya sendiri karena masih awam dengan investasi, mencoba-coba untuk ikut investasi emas. Selain emas yang saya beli dengan mencicil bisa dicetak, nilai emas tidak pernah turun sigfinikan. Artinya kalau saya lagi BU (Butuh Uang) si emas bisa saya jual. Hehe. Aman lah ya menurut saya yang masih awam ini. 

Investasi emas kecil-kecilan ditawarkan oleh Pegadaian dan juga aplikasi Pluang. Saya yang tidak ingin ribet sangat senang sekali ketika tahu Gojek bekerjasama dengan Pluang menghadirkan GoInvestasi yang mempermudah jual-beli emas secara online. Tinggal instal aplikasi Gojek dan Pluang, isi saldo GoPay secukupnya, dan voila anda sudah bisa menabung emas mulai dari 10 ribu. Saya sendiri mulai membeli emas perminggu 0,1 gram. Lumayan lama sih untuk jadi emas 1 gram agar bisa dicetak, tapi tidak mengapa namanya juga menabung sedikit-sedikit lama-lama menjadi bukit *asal engga banyak dikeruk ulang aja kalau sudah ditimbun. Hue hehe. 


Investasi kecil-kecilan via GoInvestasi (Gojek X Pluang)


Di postingan kali ini, saya akan ceritakan proses pencetakan emas hingga dikirimkan ke rumah saya. Check it out!


Beli Emas Antam lewat Pluang

Jadi Sudah setahun ini saya bolak-balik beli emas kalau gajian. Engga banyak. Hanya beli perbulan 100rb saja. Akhirnya setelah setahun, emas saya sudah 1 gram dan bisa dicetak. Awalnya saya ragu mau mencetak karena pikiran “Duh kalau emasnya ga sampai rumah gimana? Duh kalau salah alamat gimana? Ilang dong emas satu jutanya?” Tapi kekhawatiran itu hilang begitu emas sampai di tangan. Aman! 

Pencetakan emas di Pluang minimal 1 gram dengan biaya cetak Rp95.000,00 saja. Kalau mau cetak yang lebih besar ada juga mulai dari 5 gr (biaya 180k), 10 gr (biaya 280k), 50 gr (biaya 700k), dan 100 gr (biaya 900k). Saat kita memutuskan untuk menarik fisik emas ke rumah, maka kita akan dikenakan biaya pengiriman dan juga asuransi. Saya sendiri kena ongkir dan asuransi sekitar 30rb. Sehingga total untuk mencetak dan mengirimkan emas sekitar 124k. Cukup terjangkau untuk sebuah investasi. 


Cetak fisik emas untuk dikirim ke rumah

Yang membuat saya merasa aman ialah Pluang langsung menelepon ke nomor HP saya untuk memastikan saya benar-benar orang yang menarik emas dari akun. Saat mereka menelpon, saya diminta mengonfirmasi nama dan jumlah penarikan. Karena saat itu saya belum mendowload aplikasi Pluang (karena selama itu hanya lewat aplikasi Gojek), mereka meminta saya verifikasi data diri dengan cara mendowload aplikasi Pluang, sign in disana, dan mengirimkan foto KTP dan foto diri seperti verifikasi akun ShopeePay. Hanya butuh waktu sebentar sebelum akun terverifikasi, kayaknya hanya sehari saja deh waktu itu. Begitu akun terverifikasi, saya ditelpon lagi oleh Pluang untuk konfirmasi kembali pencetakan emas dan diberitahu kalau prosesnya makan waktu seminggu. Tiga hingga 4 hari untuk cetak emas dan 2 hari untuk pengantaran. Tapi saya tidak sampai seminggu kok, cuma beberapa hari saja dan emas sudah sampai di rumah. 

Emas antam dikirimkan beserta dengan notanya/surat jalannya. Ada nama saya tertera di surat tersebut dan juga gramasi yang saya beli. Pokoknya kayak beli emas biasa di toko-toko emas. Lalu kalau mau jual emas batangan itu gimana? Hehe masalah itu belum saya tahu gimana cara jualnya. Ke toko Antam mungkin ya karena yang dikirim emas antam. 


Emas dilengkapi dengan Surat Jalan

Okay itu dulu tulisan saya mengenai beli dan cetak emas kecil-kecilan lewat Pluang. Saya sangat terbantu sekali dengan aplikasi ini karena saya bisa nyicil beli emasnya tidak langsung beli sejuta dua juta. Lebih untung mana beli di Pluang atau aplikasi lain? Wah saya cuma mencoba beli di Pluang saja, belum di tempat lain. Saya pernah coba ke toko emas untuk beli emas batangan tapi sayang stok emas 1 gr nya selalu habis. Sehingga saya lebih suka pakai Pluang ini karena bisa langsung cetak 1 gr tanpa takut kehabisan stok. Memang ada biaya ongkir tapi wajar lah toh juga emasnya Sampai di tangan dengan selamat. Jadi masih worth it banget buat saya pribadi. Semoga tidak ada masalah kedepannya dengan investasi emas seperti ini. Hehe. 

Terima kasih telah membaca :). 

Komentar